tumbuh dan berkembang menghancurkan sistem organ dari dalam. BVR menempel pada kulit hama dan mengeluarkan enzim (Kitinase, Protease, Lipase) untuk menghancurkan kulit. BVR mengeluarkan racun (Beauvericin, Beauveroilides, Asam oksalat) untuk membunuh hama. Miselium tumbuh secara progresif dan muncul badan buah berwarna putih pada hama yang mati, jika hama terinfeksi tersinggung hama sehat, maka hama akan tertulari, penularan dapat melalui angin. Kematian hama berkisar + 4-8 hari setelah terinfeksi Natural BVR.
MENGAPA MENGGUNAKAN BVR
1. Efektif dan efisien terhadap hama sasaran
2. Tidak mematikan musuh alami
3. Selaras keseimbangan alam, mudah dan relatif murah
4. Aman terhadap lingkungan, manusia dan hewan
5. Mendukung program pertanian berkelanjutan
TANAMAN
Padi,Cabai, Tomat, Kacang panjang, Buncis, Semangka, Kentang, Bawang Merah & Daun, Kubis, Apel, Mangga, Coklat.
HAMA
- Wereng (Nilaparvata sp.; Nephotettix sp.; Sogatella sp.),
- Penggerek batang padi ( Thryporhiza sp.;Chilo supressalis),
- Walang sangit (Leptocorixa accuta) (sasaran utama)
- Thrips sp.;
- Aphis sp.;
- Tungau,
- Myzus sp.
- Kutu daun Thrips sp.
- Kutu dompolan.
- Penggerek Buah Coklat (PBK)
Natural BVR masuk melalui mulut serangga hama, kemudian tumbuh dan berkembang menghancurkan sistem organ dari dalam.Natural BVR menempel pada kulit hama dan mengeluarkan enzim (Kitinase, Protease, Lipase) untuk menghancurkan kulit.Natural BVR mengeluarkan racun (Beauvericin, Beauveroilides, Asam oksalat) untuk membunuh hama. Miselium tumbuh secara progresif dan muncul badan buah berwarna putih pada hama yang mati, jika hama terinfeksi tersinggung hama sehat, maka hama akan tertulari, penularan dapat melalui angin. Kematian hama berkisar + 4-8 hari setelah terinfeksi Natural BVR.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar