SELAMAT DATANG DI BLOG BAIM...SEMANGAT PAGI...BERSAMA MENUJU MASA DEPAN YANG LEBIH BAIK.KALAU TIDAK KITA SIAPA LAGI DAN KALAU TIDAK SEKARANG KAPAN LAGI...GO ORGANIK INDONESIA...

Rabu, 17 Oktober 2012

HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN SEMANGKA

Semangka merupakan tanaman yg sangat bermanfaat untuk kesehatan karena banyak mengandung banyak air dan serat. Dengan tingginya kandungan air yang terdapat di tanaman semangka itu sehingga banyak yang mencarinya,apalagi di saat cuaca panas. sehingga dengan banyaknya permintaan tersebut banyak para petani membudidayakannya. Sedikit saya kupas tentang Hama Dan Penyakit Tanaman semangka dan cara pengendaliannya dengan menggunakan Pupuk organik Nasa dan Pestisida Organik Nasa. Adapun Hama Dan Penyakit Tanaman semangka sbb :


HAMA

Thrips
  • Berukuran kecil ramping, warna kuning pucat kehitaman, mempunyai sungut badan beruas-ruas.
  • Cara penularan secara mengembara dimalam hari, menetap dan berkembang biak.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
  4. Apabila tanaman sudah terkena hama thrips lakukan penyemprotan Natural pentana + Aero-810 dengan dosis ( 3 + 1/4 ) tutup /tangki. Lakukan penyemprotan di sore hari.
Ulat Perusak Daun
  • Berwarna hijau dengan garis hitam/berwarna hijau bergaris kuning.
  • Gejala : daun dimakan sampai tinggal lapisan lilinnya dan terlihat dari jauh seperti berlubang.
  • Pengendalian :
  1. Untuk pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara (pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot. lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
  2. Apabila Tanaman sudah terkena hama ulat tsb lakukan penyemprotan produk nasa yang berupa Natural Vitura / Natural Virexi dengan dosis penyemprotan 3 sendok makan/ tangki 14 liter dan lakukan penyemprotan di sore hari.
 Tungau
  • Binatang kecil berwarna merah agak kekuningan/kehijauan berukuran kecil mengisap cairan tanaman.
  • Gejala : tampak jaring-jaring sarang binatang ini di bawah permukaan daun, warna dedaunan akan pucat.
  • Pengendalian :
  1. Penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa pestona + Aero-810 dengan dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot. Lakukan penyemprotan di sore hari.
  2. Atau menyemprotkan Produk NASA yang berupa Natural BVR dengan dosis 4 sendok makan Natural BVR / tangki semprot. Lakukan penyemprotan di sore hari.
Ulat Tanah
  • Berwarna hitam berbintik-bintik/bergaris-garis, panjang tubuh 2-5 cm, aktif merusak dan bergerak pada malam hari. Menyerang daun, terutama tunas-tunas muda, ulat dewasa memangsa pangkal tanaman.
  • Pengendalian :
  1. penanaman secara serempak pada daerah yang berdekatan untuk memutus siklus hidup hama dan pemberantasan sarang ngengat disekitarnya.
  2. kumpulkan dan musnahkan ulat.
  3. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  4. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka yang mau ditanamkan.
  5. untuk pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara (pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Lalat Buah
  • Ciri-ciri mempunyai sayap yang transparan berwarna kuning dengan bercak-bercak dan mempunyai belalai.
  • Gejala : terdapat bekas luka pada kulit buah (seperti tusukan belalai), daging buah beraroma sedikit masam dan terlihat memar.
  • Pengendalian :
  1. Dengan membungkus buah.
  2. Ditangkap dengan menggunakan Produk Nasa yaitu Metilat,dengan cara di oleskan di botol warna putih lalu di tancapkan sekitar 20 Pcs dengan jarak sekitar 20 m.

PENYAKIT

Layu Fusarium
  • Penyebab: lingkungan/situasi yang memungkinkan tumbuh jamur (hawa yang terlalu lembab).
  • Gejala : timbul kebusukan pada tanaman yang tadinya lebat dan subur.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Bercak Daun
  • Penyebab : spora bibit penyakit terbawa angin dari tanaman lain yang terserang.
  • Gejala : permukaan daun terdapat bercak-bercak kuning dan selanjutnya menjadi coklat akhirnya mengering dan mati, atau terdapat rumbai-rumbai halus berwarna abu-abu/ungu.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki. Lakukan penyemprotan di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Antraknosa
  • Penyebab: seperti penyakit layu fusarium.
  • Gejala : daun terlihat bercak-bercak coklat yang akhirnya berubah warna kemerahan dan akhirnya daun mati. Bila menyerang buah, tampak bulatan berwarna merah jambu yang lama kelamaan semakin meluas.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Busuk Semai
  • Menyerang pada benih yang sedang disemaikan.
  • Gejala : batang bibit berwarna coklat, merambat dan rebah kemudian mati.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai pada lahan persemaian. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 ) tutup/tangki, Lakukan penyemprotan pada lahan persemaian di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu tebarkan secukupnya pada lahan persemaian yang telah di persiapkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Busuk Buah
  • Penyebab: jamur/bakteri patogen yang menginfeksi buah menjelang masak dan aktif setelah buah mulai dipetik.
  • Pengendalian :
  1. Hindari dan cegah terjadinya kerusakan kulit buah, baik selama pengangkutan maupun penyimpanan, pemetikan buah dilakukan pada waktu siang hari tidak berawan/hujan.
  2. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  3. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  4. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.Lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Karat Daun
  • Penyebab : virus yang terbawa oleh hama tanaman yang berkembang pada daun tanaman.
  • Gejala : daun melepuh, belang-belang, cenderung berubah bentuk, tanaman kerdil dan timbul rekahan membujur pada batang.
  • Pengendalian :
  1. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa super nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat. Serta penyemprotan Pupuk organik cair NASA yaitu POC NASA + Hormonik dengan dosis ( 5 + 1 )tutup/tangki,lakukan penyemprotan di pagi hari.
  2. Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu,cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan sekitar 20gr ( 1 sendok makan ) ke lubang tanah di sekitar tanaman semangka  yang mau ditanamkan.
  3. untuk  pencegahan lakukan penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara ( pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup / tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar