SELAMAT DATANG DI BLOG BAIM...SEMANGAT PAGI...BERSAMA MENUJU MASA DEPAN YANG LEBIH BAIK.KALAU TIDAK KITA SIAPA LAGI DAN KALAU TIDAK SEKARANG KAPAN LAGI...GO ORGANIK INDONESIA...

Selasa, 16 Oktober 2012

MANFAAT CACING TANAH TERHADAP TANAMAN

Cacing tanah sangat di perlukan untuk menunjang kesuburan tanah.Berdasarkan hasil penelitian modern, seperti yang dilaporkan dalam publikasi Dr. Ni Luh Kartini, seorang ahli tanah dan penemu pupuk “kascing” dari Universitas Udayana—Bali, mengungkapkan bahwa lahan pertanian yang mengandung cacing tanah pada umumnya memang lebih subur. Pasalnya, tanah yang bercampur dengan kotoran cacing memberikan banyak manfaat bagi tanaman. Proses perubahan kondisi tanah dapat dijelaskan secara ilmiah. Awalnya, cacing tanah membuat lubang dengan cara mendesak massa tanah atau memakan langsung massa tanah (Minnich 1977). Setelah dicerna, sisa-sisa bahan tersebut dilepaskan kembali sebagai buangan padat (kotoran).
Hal ini diamini oleh Edwards dan Lofty (1977), penulis buku yang mengupas tentang biologi  cacing tanah
, “Biology of Earthworms” di New York 1977 yang menyatakan bahwa  sebagian besar bahan tanah mineral yang dicerna cacing tanah akan di kembalikan ke dalam tanah dalam bentuk nutrisi yang mudah dimanfaatkan oleh tanaman.  Namun, produksi alami kotoran cacing tanah di alam  tergantung pada spesies, musim, serta  kondisi populasi yang sehat.
Selain itu, kotoran cacing tanah juga kaya unsur hara yang sangat di perlukan oleh tanaman. Pasalnya, aktivitas cacing tanah mampu meningkatkan ketersediaan unsur hara N, P, dan K di dalam tanah. Unsur-unsur tersebut merupakan unsur pokok bagi tanaman. Penelitian terhadap tanah-tanah gundul di bekas tambang di Ohio, Amerika Serikat, menunjukkan, cacing tanah dapat meningkatkan kadar K tersedia 19% dan P tersedia 165%.
Di samping menyuburkan tanah, lubang bekas jalan cacing tanah berada juga berfungsi memperbaiki aerasi dan drainase di dalam tanah sehingga membuat tanah menjadi gembur. Cacing tanah juga mampu membantu pengangkutan sejumlah lapisan tanah dari bahan organik dan memperbaiki struktur tanah.
Richard (1978), seorang ahli tanah yang pernah merangkum penelitiannya dalam buku berjudul “Introduction to the Soil Ecosystem” menyatakan, cacing tanah mampu melakukan penggalian lubang hingga kedalaman satu meter sehingga dapat meresapkan air dalam volume yang lebih besar, serta mengurangi aliran permukaan dan erosi tanah. Dengan begitu, selain mencegah erosi, cacing tanah juga  mampu meningkatkan ketersediaan air tanah.
Dengan demikian, cacing tanah membantu menjaga kelangsungan hidup bumi secara seimbang. Cacing telah memberikan banyak keuntungan bagi makhluk hidup dan lingkungan sekitarnya.
Dengan banyaknya kegunaan dari cacing tanah yang seperti di atas maka masih banyak juga para petani yang tidak memperhatikan pertumbuhan ekosistem dari cacing tanah tersebut.Dengan pemakaian bahan kimia, baik pupuk kimia ataupun pestisida kimia yang secara berlebihan,yang terbukti mampu merusak dari ekosistem cacing tanah tadi.
Cara yang tepat untuk melesatarikan ekosistem dari cacing tanah tersebut ialah dengan pemakaian pupuk kimia dan pestisida kimia secukupnya serta memakai pupuk organik seperti Pupuk Organik Nasa yang mampu menguraikan pupuk kimia tersebut.sehingga tercipta suatu ekosistem yang berimbang.Serta pemakaian Pestisida Organik Nasa seperti Pestona,Pentana,BNR,dll yang telah terbukti mampu menghambat perkembangan hama dan penyakit tanaman apapun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar